Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) TP 2024-2025
Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)
Gambar : Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)
*Berita Pelaksanaan ANBK di MI At Taufiq*
Pada tanggal 28 dan 29 Oktober 2024, MI At Taufiq melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang diikuti oleh 30 peserta dan 5 peserta cadangan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua sesi setiap harinya, dengan tujuan untuk mengukur kompetensi siswa secara nasional. Pelaksanaan ANBK ini menjadi momen penting bagi madrasah dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Ibu Siti Fatimah, SPd.I, selaku Kepala Madrasah, bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan ANBK ini. Beliau menekankan pentingnya kegiatan ini untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam menghadapi tantangan pendidikan di era digital. “ANBK adalah salah satu cara untuk mengevaluasi sistem pendidikan kita,” ujarnya saat memberikan sambutan.
Sebagai proctor, Ibu Dia berperan penting dalam memastikan semua peserta dapat mengikuti ujian dengan baik. Ibu Dia melakukan persiapan matang sebelum pelaksanaan, termasuk melakukan simulasi dan memberikan arahan kepada peserta. “Kami ingin semua siswa merasa nyaman dan siap menghadapi ANBK,” ungkapnya.
Pak Aris bertanggung jawab dalam aspek teknis pelaksanaan ANBK. Ia memastikan bahwa semua perangkat komputer dan jaringan internet berfungsi dengan baik. “Kami telah melakukan pengecekan menyeluruh sebelum hari H untuk menghindari kendala teknis,” jelas Pak Aris.
Bapak Ahmad Fauzi ditunjuk sebagai pengawas ruang untuk menjaga ketertiban selama ujian berlangsung. Ia mengawasi jalannya ujian dan memastikan bahwa semua peserta mematuhi aturan yang telah ditetapkan. “Kami ingin menciptakan suasana yang kondusif agar siswa bisa berkonsentrasi,” kata Bapak Ahmad.
Hari pertama pelaksanaan ANBK berjalan lancar meskipun ada beberapa kendala teknis. Beberapa peserta mengalami aplikasi yang tiba-tiba keluar, namun dengan sigap tim teknis segera menangani masalah tersebut. “Kami berusaha secepat mungkin untuk mengatasi setiap kendala yang muncul,” ujar Pak Aris.
Pada hari kedua, MI At Taufiq kedatangan tim monitoring dan evaluasi (monev) dari Kementerian Agama Kota Surabaya yang dipimpin oleh Bunda Nur Idayati, S.Pd. M.Pd. Kehadiran tim monev ini bertujuan untuk memastikan bahwa pelaksanaan ANBK sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. “Kami ingin melihat langsung bagaimana pelaksanaan ANBK di sini,” kata Bunda Nur Idayati.
Selama kunjungan, tim monev memberikan beberapa masukan dan saran untuk perbaikan di masa mendatang. “Kami sangat mengapresiasi upaya MI At Taufiq dalam melaksanakan ANBK ini. Ada beberapa hal yang bisa ditingkatkan, namun secara keseluruhan sudah baik,” tambah Bunda Nur.
Alhamdulillah, meskipun ada kendala seperti padamnya listrik di beberapa titik, semua masalah dapat teratasi dengan baik. Tim teknis segera melakukan langkah-langkah darurat untuk menjaga kelancaran ujian. “Kami bersyukur semua peserta dapat menyelesaikan ujian tepat waktu,” ujar Ibu Siti Fatimah.
Pelaksanaan ANBK ini tidak hanya menjadi ajang evaluasi bagi siswa, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan kerja sama antara guru, siswa, dan pihak madrasah. Semua pihak berkomitmen untuk memberikan yang terbaik agar pendidikan di MI At Taufiq semakin berkualitas.
Setelah pelaksanaan ANBK, Ibu Siti Fatimah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. “Saya sangat bangga dengan kerja keras tim dan semangat siswa. Semoga hasilnya bisa memuaskan,” tutupnya.
Dengan berakhirnya ANBK, MI At Taufiq berharap dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan di masa depan. Semoga hasil dari asesmen ini dapat memberikan gambaran yang jelas tentang kemampuan siswa dan menjadi acuan untuk perbaikan di tahun-tahun mendatang.